MANAGEMEN PENGEMBANGAN BUDAYA MEMBACA UNTUK ANAK USIA DINI MELALUI POP UP BOOKS
Abstract
Reading culture is a behavior that grows from a process of repeated habituation. Building a reading culture for early childhood starts from things that are close to children, concrete and interesting. Early childhood is a child who is in a period of growth and development. The period in which the child will quickly absorb the various stimuli given to him. Building a reading culture is not an easy matter, therefore it needs to be built from an early age. Pop up books are an alternative book that can be used as a teacher to foster children's interest in reading. By growing interest in reading, then through habituation, it is hoped that a reading culture can be awakened. The method used is the method of literature study. The literature study carried out by researchers is to search for various written sources, both in the form of books, articles, and relevant journals. The results showed 1) Planning for the development of a reading culture was carried out by compiling a cultural program team reading, making reading programs, procuring facilities and books reading media based on pop up books, 2) Implementation is carried out by socializing reading programs, creating pop up media based images, reading corner programs, literacy days and having mobile libraries, 3) Evaluation is carried out by monitoring field activities and follow-up.
Metrics
References
Asrorun Ni’am Sholeh, dkk. (2016). Panduan Sekolah & Madrasah Ramah Anak. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Ahmad Susanto. (2107). Pendidikan Anak Usia Dini: Konsep dan Teori, (Jakarta: Bumi Aksara), hal. 5-7.
Ahmad Susanto. (2011). Perkembangan Anak Usia Dini: Pengantar dalam Berbagai Aspeknya (Jakarta: Kencana, 2011), hal.90-91.
Amirudin Siahaan. (2017). Teachers’ Reading Culture In Madrasah Tsanawiyah Environment Of The Target Grant Program Of School And Quality Component Assistance. Jurnal Ilmiah Peuraden. 2017. Dikutip dari http://journal.scadindependent.org.
Andi Prastowo. (2013). Manajemen Perpustakaan Sekolah Profesional, (Yogyakarta: DIVA Press, 2013) cet-II, Hlm. 371
An-Nisa Apriani M.Pd. (2017). Membangun Budaya Literasi Permulaan Bagi Siswa Sd Kelas Awal Melalui Pop Up Book. In: Seminar Nasional PGSD Universitas PGRI Yogyakarta, 18 Desember 2017 : ISBN 978-602-50837-1-6.
Ara Hidayat, Imam Mahali. (2010). Pengelolaan Pendidikan, (Bandung: Pustaka Eduka), hlm 22.
Aulia Azmi Masna. (2015) . Pengembangan Bahan Ajar Pop_Up Mata Pelajaran IPA Untuk Anak Tunarungu Kelas IV SDLB B di Yogyakarta.. FIPUNY
Azhar Arsyad. (2011). Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grapindo Persada.
Bernadette, Puleo. (2010). “Next Stop: Pop-ups The Influence of Paper Engineering on Visual Media”. Thesis. Diunduh dari http://www.popuplady.com/pdf/BernadetteThesisHx.pdf pada Jumat, 11 Mei 2018 pukul 20.00 WIB.
Dalman. (2014). Keterampilan Membaca, (Jakarta: Rajawali Pers, 2014) hlm. 5.
Departemen Pendidikan Nasional. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama) Hlm. 83.
Depdikbud. (1997). Model-Model Pengembangan Minat Dan Kegemaran Membaca Siswa, (Jakarta: Depdikbud ) hlm. 7
Domitila, R. L. F. Y. dan T. (2017). Kelayakan Pop-Up Book Keragaman Jamur di Hutan Lindung Gunung Naning pada Materi Keanekaragaman Hayati. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa, 6(12).
Dzuanda. 2011. Design Popup Child Book Puppet Figures Series? Gatotkaca?. Jurnal Library ITS Undergraduate, (Online), (http; //library,its.undergraduate,ac.id.
Emma Yuliana Nurbaithy. (2017). Penerapan Budaya Membaca Dalam Membina Mutu Akademik Smk Negeri 48 Jakarta. (Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah, 2017)
Fahrurrozi. (2015). Pengembangan Budaya Membaca Peserta didik Madrasah Ibtidaiyah di Kota Semarang, Jurnal DIMAS UIN Walisongo, Vol. 15 No.2, 2015, hlm. 94.
Henry Guntur Tarigan (1979). Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Bahasa, (Bandung: Angkasa, 1979) hlm. 7.
Joko Muktiono. (2003). Menumbuhkan Minat Baca Pada Anak. Jakarta: PT. ElexMedia Komputindo.
Kelsey, L.D., dan Hearne, C.C. (1963). Coperative Exten sion Nbrk. Comstock Publishing Associates. New York.
Lawrence A Pervin, dkk, Personality; Theory and Research, (New York: John Wiley and Sons, 2010),hal. 357
Mahnun, N. (2012). Media Pembelajaran (Kajian terhadap langkah-Langkah Pemilihan Media dan Implementasinya dalam Pembelajaran). An-Nida’, 37(1), 27–34.
Matin, H. R. E. E. R. dan L. N. (2019). Penerapan Media Pembelajaran Pop Up Book Anak Usia Dini Pada Kelompok B Untuk Meningkatkan Kemampuan Keaksaraan Awal Di TK Nusa Indah. Jurnal Ceria, 2(2), 49–56.
Muhammad Saiful Aziz, “Implementasi Kultur Literasi dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca, Menulis, dan Berpikir Kritis Siswa SD Plus Al Kautsar Malang. (Malang: jurusan PGMI UIN Maliki Malang, 2017), hlm. 9. Dikutip dari etheses.uin-malang.ac.id. pada tanggal 13 Maret 2019.
Muslimin (2108). Foster A Culture Of Literacy Through Increased Reading Interest In Village Communities, Jurnal cakrawala pendidikan. 2018. Hlm 113.
Muspawi, M., Suryani, I., & Rahayu, A. Y. (2020). Penerapan Permainan Scrabble Untuk Meningkatkan Penguasaan Kosakata Anak. Jurnal Sains Sosio Humaniora, 4(1), 1-9.
Ningtiyas, T. W., Setyosari, P., & Praherdiono, H. (2019). Pengembangan Media Pop-Up Book untuk Mata Pelajaran IPA Bab Siklus Air dan Peristiwa Alam sebagai Penguatan Kognitif Siswa. Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan, 2(2), 115-120.
Pujiriyanto. (2005). Desain Grafis Computer; Teori Grafis Computer. Yogyakarta: Andi Offset.
Rachman, L. G. U. (2018). Perbedaan Pengaruh Media Pop Up Book Dan Big Book Terhadap Perkembangan Emosi Anak Usia Dini (Penelitian Eksperimen Di RA Persis No. 69 Manba’ul Huda Kec. Buah Batu Bandung).
Rahma Sugihartati. (2010). Membaca, Gaya Hidup dan Kapitalisme¸ (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2010) hlm. 3.
Rahmat Rosyadi. (2013). Pendidikan Islam Dalam Pembentukan Karakter Anak Usia Dini, (Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 2013), hal.21.
Sari, S.A. & Ulya, A. (2017). The Development of Pop-Up Book on The Role of Buffer in the Living Body. European Journal of Social Sciences Education and Research. Vol.4. Issue.4. Hal.213-221.
Satrio, M. N. B., & Padillah, R. (2018). Pengaruh Penggunaan Pop-Up Book Terhadap Kemampuan Berbahasa Anak Prasekolah. BaJET (Baturaja Journal of Education Technology), 2(2), 129-134.
Sholeh, M. (2019). Pengembangan Media Pop-Up Book Berbasis Budaya Lokal Keberagaman Budaya Bangsaku Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar, 4(1), 138–150.
Sukardi. (2013). Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya (Jakarata : PT Bumi Aksara,2013), h.33
Sutopo, Ariesto Hadi. 2016. Teknologi Infromasi dan Komunikasi dalam Pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu
Sugiyono (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung: Alfabeta.
Sutarno NS. (2006). Manajemen Perpustakaan, (Jakarta: S. Agung Seto, 2006), hlm. 27
_________. (2003). Perpustakaan dan Masyarakat, (Jakarta: Yayasan Obor. 2003), hlm. 28-29
Ulfa Umurohmi, Muhtarom, & Eri Purwanti. (2022). Pengembangan Budaya Membaca Anak Melalui Media Pembelajaran Pop Up Book: Indonesia. Al-Ibda: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 2(1), 19–25. https://doi.org/10.54892/jpgmi.v2i01.209
USAID PRIORITAS, Praktik Yang Baik: Manajemen, Budaya Baca, dan Pelayanan Khusus Siswa di MI, dan MTs (Jakarta: USAID PRIORITAS. 2017). Dikutip dari www.prioritaspendidikan.org
V.Wiratna Sujarweni. (2014). Metodeologi Penelitian ( Yogyakarta : Pustaka Baru Perss, 2014), h.57.
Zaini, H. dan K. D. (2017). Pentingnya Media Pembelajaran untuk Anak Usia Dini. Raudhatul Athfal: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(1), 81–96.