PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TEACHING GAMES FOR UNDERSTANDING DAN TEAMS GAMES TOURNAMENT TERHADAP PENINGKATAN NILAI KERJASAMA

  • Wikeu Putri Munarosana PJKR Universitas Mandiri Subang
  • Mochamad Fajar Permana PJKR Universitas Mandiri Subang
  • Asep Akbaruddin PJKR Universitas Mandiri Subang
  • Wahyu Saputra PJKR Universitas Mandiri Subang
Keywords: Teaching Games For Understanding, Teams Games Tournament dan Kerjasama

Abstract

Education is an effort to develop both physical and spiritual potential in accordance with the values ​​of society and culture. In formal education, the subject of Physical Education, Sports, and Health (PJOK) plays an important role. The purpose of this study is to improve the value of cooperation in students of SMA YADIKA KALIJATI. The cooperative learning approach, such as Teams Games Tournament (TGT) and Teaching Games for Understanding (TGFU), is an effective model. This study uses a quantitative method. The subjects of this study were students of SMA YADIKA KALIJATI in class X, the instruments used in this study used questionnaires, interviews and documentation. Based on the results of the study on the effect of the Teaching Games For Understanding (TGFU) and Teams Games Tournament (TGT) learning models on increasing the value of cooperation in SMA Yadika Kalijati, it can be concluded that both learning models are effective in increasing the value of cooperation in students. The average pretest score for the class using the TGFU learning model was 78.23, and increased to 85.04 after treatment. Meanwhile, the average pretest score for the class using the TGT learning model was 78.50, and increased to 88.48 after treatment. These results indicate that the TGT learning model is more effective in increasing cooperation scores compared to the TGFU model

Metrics

Metrics Loading ...

References

Agus Suprijono. 2009. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Alfiana. T, Lestariningrum. A. (2015). Penerapan Metode Proyek Untuk Meningkatkan Ketrampilan Sosial Anak Dalam Bekerjasama Pada Anak Didik Kelompok B2 Di Tk Kreatif Zaid Bin Tsabit Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar. Jurnal PINUS, 1(3), 199-206
Amudji, S. 1985. Kerja Sama Antar Daerah Dalam Rangka Pembinaan Wilayah Suatu Tinjauan Dari Administrasi Negara. Jakarta: Institut Ilmu Pemerintahan.
Apta Mylsidayu, (2015) ilmu Kepelatihan Bekasi : CV. Alfabeta.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rienika Cipta
Asma, Nur.(2006). Model pembelajaran kooperatif. Jakarta: Depdiknas
BNSP. 2006. Ruang Lingkup Penjasorkes. Jakarta: Depdiknas.
Butler, J.I. (2005). Teaching for game understanding theory, research, and practice. Canada: Human Kinetics.
Darajat, J. (2014). Aplikasi Statistika Dalam Penjas. Bandung: Alfabeta. Universitas Pendidikan Indonesia.
Djemari Mardapi. (2008). Teknik Penyusunan Instrumen Tes dan Non Tes. Yogyakarta: Mitra Cendekia.
Elizabeth B. Hurlock. (1978). Perkembangan anak. ( Terjemahan: Med Meitasari
Griffin, L. & Butler, J. (Eds.). (2005). Teaching games for understanding: Theory, research and practice, (pp. 1-238). Champaign, IL: Human Kinetics
guru. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Hooper, T. (1998). Teaching Games Centered Gemes using Progressive Principles of Play. Victotoria : CAHPERD
Huda, M. (2014). Cooperative Learning (Metode, Teknik, Struktur, dan Model Penerapan). Pustaka Pelajar. Jakarta
Husdarta, H.J.S. 2011. Manajemen Pendidikan Jasmani. Bandung: Alfabeta
Johnson, E. B. (2011). CTL: Menjadi kegiatan belajar-mengajar mengasyikkan dan bermakna. Bandung: Kaifa Learning.
Keban, Jeremias T. 2007. Kerjasama antar Pemerintah Daerah dalam Era Otonomi: Isu Strategis, Bentuk dan Prinsip, Jurnal Ilmu Pemerintahan Indonesia. Jakarta
Lutan, Rusli. (2000). Strategi Belajar Mengajar Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Jakarta. Departemen Pendidikan Nasional
Metzler. 2000. Instructional Models for Physi-cal Education. Allyn & Bcon. Massa-chusetts.
Pamudji, S. 1985. Kerja Sama Antar Daerah Dalam Rangka Pembinaan Wilayah Suatu Tinjauan Dari Administrasi Negara. Jakarta: Institut Ilmu Pemerintahan.
Roestiyah,N.K (2012) Strategi Belajar Mengajar : Jakarta: Rineka Cipta Rosdakarya.
Rusman. (2014). Model-model Pembelajaran (Mengembangkan Profesionalisme Pendidik). Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sanjaya, Wina. 2009. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Prenada : Jakarta.
Schmalenbach. C. (2018). Learning Cooperatively under Challenging Circumstances Cooperation among Students in High-Risk Contexts in El Salvador. SpringerVS : Germaini Slavin, Robert E. (2017). Psikologi Pendidik
Shoimin, A. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Slavin. E. R.( 2005). Cooperative learning teori, riset dan praktik. Penerjemah:Narulita Yusron. Bandung: Nusamedia.
Soenarjo. (2002). Usaha kesehatan sekolah. Jakarta. PT. Remaja
Sugiyono, 2013, Metodelogi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. (Bandung: ALFABETA)
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Universitas Pendidikan Indonesia. (2015).
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta, CV.
Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suharsimi, 1995, Manajemen Penelitian, Rineka Cipta, Jakarta.
Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Suryani dan Hendryadi. 2015. Metode Riset Kuantitaif : Teori dan Aplikasi pada Penelitian Bidang Manajemen dan Ekonomi Islam. Jakarta : Prenadamedia Group.
Susworo, Agus dan Fitriani. (2008). Pemahaman Peserta Pembekalan Guru Kelas/Agama Dalam Mata Pelajaran PJOK Terhadap PJOK Di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Jurnal PJOK Indonesia. No. 1.
Syahfitri, Novianti., (2008), Pengaruh Berat dan Waktu Penyeduhan Terhadap Kadar Kafein Dari Bubuk Teh, Skripsi, Departemen Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA),Universitas Sumatera Utara, Medan.
Tjandrasa dan Muchichah Zarkasih). Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
Trianto. (2010). Model Pembelajaran Inovatif-Progresif Konsep, Landasan, dan Implementasi Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana
Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep Landasan dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
West, Michael. (2002). Kerja Sama yang Efektif. Cetakan Kelima. (Penerjemah: Srikandi Waluyo). Yogyakarta: Penerbit KaniS
Published
2024-08-30
How to Cite
Wikeu Putri Munarosana, Mochamad Fajar Permana, Asep Akbaruddin, & Wahyu Saputra. (2024). PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TEACHING GAMES FOR UNDERSTANDING DAN TEAMS GAMES TOURNAMENT TERHADAP PENINGKATAN NILAI KERJASAMA . Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang, 10(3), 360 - 367. https://doi.org/10.36989/didaktik.v10i3.3973